Puasa Di Bulan Ramadhan Hukumnya
Puasa ramadhan itu wajib bagi setiap muslim yang baligh dewasa berakal dalam keadaan sehat dan dalam keadaan mukim tidak melakukan safar perjalanan jauh.
Puasa di bulan ramadhan hukumnya. Hikmah puasa ramadhan bulan ramadhan merupakan bulan dimana banyak sekali keberkahan didalamnya dan juga bulan dimana kita sebagai umat muslim untuk berlomba lomba dalam kebaikan untuk mendapatkan pahala yang berlipat lipat. Yaitu puasa pada bulan ramadhan. Dalam islam bahkan ada hari hari tertentu atau bagi orang tertentu di mana puasa itu hukumnya haram. Puasa terutama puasa ramadhan memang wajib hukumnya namun ada beberapa hal yang memperbolehkan kita untuk tidak berpuasa atau membatalkan puasa.
Dahulu ada pilihan antara berbuka di bulan ramadhan dan membayar fidyah atau berpuasa kemudian hukumnya dimansukh dihapus dan berpuasa di bulan ramadhan menjadi wajib hukumnya. Puasa di bulan ramadhan dan hukum hukumnya puasa adalah menahan diri dari makan minum dan bersenggama serta semua hal yang membatalkan mulai dari terbit fajar kedua sampai terbenamnya matahari disertai dengan niat firman allah óèíçäå æêúáì. Seperti haramnya berpuasa bagi wanita yang sedang haid. Hai orang orang yang beriman diwajibkan atas kamu sekalian berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang orang sebelum kamu agar kamu bertakwa jadi dari firman allah swt di atas bisa disimpulkan bahwa melaksanakan puasa ramadhan adalah wajib hukumnya dimana hal tersebut adalah bentuk pertanggungjawaban manusia kepada penciptanya secara langsung serta kegiatan yang menyangkut aspek.
Yang menunjukkan bahwa puasa ramadhan adalah wajib yaitu firman allah ta ala. Akan tetapi diwajibkan untuk mengeluarkan fidya atau mengganti puasa tersebut di lain hari. Hukumnya wajib bagi semua orang muslim yang sudah baligh tidak gila tidak haid dan tidak nifas habis melahirkan.